Bahan dasar berair: PEG 1540 30%, PEG 6000 50% dan aqua+obat 20%. Alfa. Cacao. Memiliki titik lebur 18oC Basis Oleum Cacao (cont. SEDIAAN OBAT SALEP Pengertian Salep Fungsi Salep. Diketahui: density factor fenobarbital = 1,2 density factor oleum caco = 0,9 zat aktif = 300 mg berat 1 suppos = 3 g suppos yang akan dibuat = 10 buahUSP menetapkan berat suppositoria 3 gram untuk orang dewasa apabila oleum cacao yang digunakan sebagai basis. Dapat menjadi tengik 3. supp. : Cocoa butter (theobroma oil/oleum cacao/lemak biji coklat) 2. 23. Bahan dasar berlemak: oleum cacao Lemak coklat merupakan trigliserida berwarna kekuninagan, memiliki bau yang khas dan bersifat polimorf. Padat pada suhu kamar, sehingga dapat dibentuk dengan tangan atau dicetak, tapi akan melunak pada suhu rektal dan dapat. sebutkan 3 obat suppositoria uretra 5. Jika dipanaskan pada suhu sekitar 30°C akan mulai mencair dan biasanya meleleh sekitar 34°-35°C, sedangkan dibawah 30°C berupa massa semipadat. mengalami perubahan dalam bentuknya tanpa harus terpisah menjadi komponennya dan massa tidak mempunyai inti yang memberikan. Bahan dasar berlemak : oleum cacao b. 3. Bahan dasar suppositoria yang umu m digunakan adalah lemak coklat, gelatin tergliserinasi, minyak nabati terhidrogenasi, ca mpuran polietilen glikol, dan ester asam lemak polietilen glikol, dalam hal ini penulis akan menjelaskan formulasi Suppositoria untuk penggunaan secara vaginal dan rectal, formulasi dari zat aktif ketoprofen dan. 4. Sebelum abad 18 bahan dasar Oleum Cacao mulai dikembangkan untuk tujuan sistemik. Keburukan Oleum Cacao sebagai bahan dasar suppositoria adalah… a. Pemerian : Lemak padat, warna putih kekuningan, bau khas aromatik, rasa khas lemah, agak putih pada suhu 25 C menjadi lunak atau mencair. Scribd adalah situs bacaan dan penerbitan sosial terbesar di dunia. 2022. 1. Jumlah suppositoria yang dibuat sebanyak 15. Dian Aida Ardi (13040008) 3. A. Dibuat dalam bentuk suppositoria ditujukan untuk melebur pada suhu tubuh, karena oleum cacao digunakan sebagai bahan dasar suppo yang ketambahan zat aktif, jadi titik leburnya akan menjadi 35°-37°. Basis berlemak merupakan basis suppositoria yang paling banyak dipakai, oleum cacao termasuk dalam kelompok basis ini. Tidak mengiritasi dan menyenangkan pada saat digunakan. Beratnya 5 gram bila basis yang digunakan. Bila airnya menguap, obat tersebut akan mengkristal kembali dan dapat keluar dari suppositoria. Umumnya meleleh, melunak atau melarut dalam suhu tubuh. (2) Susah diaplikasikan pada pasien artritis atau memiliki gangguan fisik yang. . Digambarkan dengan bobot sekitar 5 gr, tetapi kebanyakan suppositoria vagina komersil. Vaginal Suppositoria (Ovula), bentuk bola lonjong seperti. Untuk basis lemak, bilangan asam, bilangan iodium dan bilangan penyabunan harus jelas. Bahan dasar atau basis yang digunakan untuk membuat suppositoria harus dapat larut dalam air atau meleleh pada suhu tubuh. Meleleh pada udara yang panas 2. Bahan dasar yang dapat bercampur atau larut dalam air : gliserin gelatin, polietilen glikol (PEG) c. 81 + 0,09 2. Supositoria dengan bahan dasar oleum cacao (lemak coklat) 1. Dan apabila tidak memungkinkan untuk menggunakan basis. Komposisi Formula A Nama Bahan Konsentrasi Gelatin Tulang Ikan Bandeng 20 g Gliserin 70 g Air 10 gSebagai bahan dasar (basis) suppositoria digunakan lemak yang meleleh pada suhu tubuh (k. p-ISSN: 2303-0267, e-ISSN: 2407-6082 303 Journal homepage: Pengaruh Penambahan Ekstrak Aloe vera Terhadap Karakteristik Fisik Basis Polietilen Glikol Sediaan Suppositoriaditentukan berdasarkan basis yang digunakan. Dibuat dalam bentuk suppositoria ditujukan untuk melebur pada suhu tubuh, karena oleum cacao digunakan sebagai bahan dasar suppo yang ketambahan zat aktif, jadi titik leburnya akan menjadi 35-37. D. Memberi efek setempat. Menurut FI ed IV suppositoria vaginal dengan bahan dasar yang dapat larut atau dapat bercampur dalam air seperti PEG atau gelatin tergliserinasi memiliki bobot 5g. cacao (lemak coklat), gelatin tergliserinasi, minyak nabati terhidrogenasi, campuran PEG berbagai bobot molekul dan ester asam lemak PEG. 3. Keuntungan dari PEG sebagai bahan dasar suppositoria adalah… a. Bahan dasar suppositoria. 2. E. Bibazae Suppositoria. berikut [ CITATION Lan08 l 1057 ]. Basis yang dapat bercampur atau larut air : gliserin-gelatin, polietilenglikol (PEG) 3. Bahan dasar: Ol. Bahan dasar berlemak (oleum cacao) Lemak coklat merupakan trigliserida berwarna kekuningan, memiliki bau yang khas dan bersifat polimorf (mempunyai bentuk kristal). 3. Dibuat dalam bentuk suppositoria ditujukan untuk melebur pada suhu tubuh, karena oleum cacao digunakan sebagai bahan dasar suppo yang ketambahan zat aktif, jadi titik leburnya akan menjadi 35°-37°. suppositoria digunakan Oleum cacao. Supositoria kempa atau Supositoria sisipan adalah. supositoria vaginal yang dibuat dengan cara mengempaFormula PEG yang dipakai sebagai berikut: 1. supositoria tersebut yaitu dengan menggunakan basis selain oleum cacao. 1. Dalam pembuatan. . Penggunaan sediaan suppositoria memiliki beberapa kelebihan daripada. Bahan dasar berlemak : Ol. PEG 6000, oleum cacao dan cera alba. PENDAHULUAN. Praktikum Formulasi Sediaan Farmasi Dasar. kegunaan oleum cacao; 2. Dilebur PEG 4000 diatas hot plate menggunakan cawan porselin 4. Scribd adalah situs bacaan dan penerbitan sosial terbesar di dunia. Lemak coklat (oleum cacao) Lemak coklat (oleum cacao) merupakan trigliserida, bewarna kekuningan. Sering bocor selama pemakaian 4. 10. Kristal oleum cacao paling stabil dalam bentuk… a. Umumnya meleleh, melunak atau melarut pada suhu tubuh. untuk menjaga kestabilan sediaan obat : A. Amygdalarum dalam perbandingan = 17 : 83 Ol. Absorpsi sediaan vaginal terjadi secara pasif melalui mukosa. Suppositoria Parasetamol Leily Febi Rahmadianti I1021201083 I. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat suppositoria harus dapat larut dalam air atau meleleh pada suhu tubuh. Berikut beberapa kelemahan oleum cacao : 1. menjadi komponennya, massa tidak lagi memiliki inti padatan yang. Demikian pula zat-zat hidrofil yang melarut dalam getah rectum, misalnya tetrasiklin, kloramfenikol dan sulfonamida (hanya 20%). Vagina meninggalkan residu yang tidak dapat diserap Oleum Cacao • Kekurangan ol. Campuran asam oleat dengan asam stearar dalam perbandingan yang dapat diatur. 1. 1. Campuran dari polietilenglikol dapat digunakan sebagai basis suppositoria, PEG. Sedang. 36,80C), yakni oleum cacao dan gliserida sintetis (Estarin, Wittepsol). #ntuk. Parasetamol digunakan atau dikonsumsi secara. 2. EVALUASI SEDIAAN SUPPOSITORIA Setelah dicetak, kemudian dilakukan pemeriksaan sediaan suppositoria sebagai berikut : Penetapan kadar zat aktifnya dan disesuaikan dengan yang tertera pada etiketnya. Sebagai bahan yang paling banyak diperlukan, lilin mentah ini selanjutnya dimurnikan dan diputihkan secara kimia atau menggunakan cahaya matahari. nama asal tanaman oleum rosae 7. Bentuk suppositoria rektum antara lain bentuk peluru, torpedo atau jari-jari kecil, tergantung kepada bobot jenis bahan obat dan basis yang digunakan. vaginal, kadang-kadangdisebut pessanes juga dibuat sebagai tablet kompresi yang hancur dalam cairan tubuh (Lachman dkk, 1994). Cacao • Memenuhi syarat Uji waktu hancur, untuk basis PEG 1000 : 15 menit, oleum cacao 3 menit • Memenuhi syarat Uji homogenitas BAHAN DASAR SUPPOSITORIA • Penggolongan bahan dasar suppositoria : • Bahan dasar berlemak : oleum cacao • Bahan dasar yang dapat bercampur atau larut dalam air :. vaginal dengan 4 bahan dasar yang dapat larut atau dapat bercampur dalam air seperti PEG atau gelatin tergliserinasi memiliki bobot 5 g. Bahan yang digunakan yaitu : cera alba, ekstrak, tocoferol, simplisia kering daun wungu, oleum cacao, , parafin cair. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat suppositoria harus dapat larut dalam air atau meleleh pada suhu tubuh. 28. Beta stabil. PENDAHULUAN. Biasanya suppositoria rektum panjangnya ± 32 mm (1,5 inchi), dan berbentuk silinder dan kedua ujungnya tajam. 1 Latar Belakang. Contoh perhitungan : Buat dan timbang 6 Suppo oleum cacao tanpa bahan obat, misalnya diperoleh bobot 6,0g. Lihat selengkapnyaAlasan pemilihan oleum cacao dibuat dalam bentuk suppositoria ditujukan untuk melebur pada suhu tubuh. txt) or read online for free. Cera alba yang digunakan adalah 5%, sebab syarat yang. 29 3. Bentuk suppositoria rektum antara lain bentuk peluru, torpedo atau jari-jari kecil, tergantung kepada bobot jenis bahan obat dan basis yang digunakan. Salah satu senyawa yang berfungsi sebagai pengeras atauDOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd. Bahan dasar yang dapat bercampur atau larut dalam air : gliserin-gelatin, polietilenglikol (PEG) 3. Oleum cacao meleleh antara 30- 36oC merupakan basis suppositoria yang ideal yang dapat melumer pada suhu tubuh tetapi tetap bertahan sebagai bentuk padat pada suhu kamar. 1. Bahan yang digunakan yaitu : cera alba, ekstrak, tocoferol, simplisia kering daun wungu, oleum cacao, , parafin cair. Dibuat dalam bentuk sediaan suppositoria ditunjukkan untuk melebur pada suhu tubuh, karena oleum cacao digunakan sebagai bahan dasar. LEMAK COKLAT ( Oleum Cacao ) TERHADAP LAJU DISOLUSI PARASETAMOL Faesol Amin, Ika Yuni Astuti, Indri Hapsari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto ABSTRAK Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh konsentrasi malam putih (Cera Alba) terhadap disolusi suppositoria parasetamol dalam bahan dasar. 1 Latar Belakang. dan bahan aktif ekst. ) • Cara menghindari bentuk kristal yg tidak stabil 1. Rancangan Formulasi R/ Teofillin Basis suppositoria m. Dari data tersebut menunjukkan disolusi untuk suppositoria dengan basis PEG memiliki proses disolusi yang lebih baik dibandingkan dengan basis oleum cacao. Bahan dasar tidak berair: PEG 4000 4% (25%) dan PEG 1000. torpedo, dapat melunak, melarut atau meleleh pada suhu tubuh (Anief. Fungsi : Oleum cacao sebagai basis suppositoria. Aat Mujizat (13040001) 2. Obat yang larut dalam air yang dicampur dengan oleum cacao, pada umumnya memberi hasil pelepasan yang baik. Obat harus larut dalam bahan dasar dan bila perlu dipanaskan. Bentuk suppositoria rektum antara lain bentuk peluru, torpedo atau jari-jari kecil, tergantung kepada. Bagikan dokumen Ini. F. 1. Sifat ideal bahan dasar/ basis yang digunakan antara lain: 1. 2. Dari pertimbangan diatas, maka akan dibuat formulasi krim tipe minyak. misalnya campuran Tween 61 85 % dengan gliserin laurat 15 % Cera alba digunakan sebagai kombinasi bersamaan dengan oleum cacao, penambahan cera alba juga dilakukan untuk memperoleh titik lebur yang baik. Penelitian formulasi dan evaluasi supositoria ekstrak terpurifikasi daun lidah buaya (Aloe vera) menghasilkan kesimpulan sebagai berikut: 1. Bahan dasar yang digunakan harus dapat larut dalam air atau meleleh pada suhu tubuh. A. oleum cacao dapat digunakan basis supositoria yang lain. 1. Keburukan oleum cacao sebagai bahan dasar suppositoria : } Akibat beberapa keburukan oleum cacao a. Penggunaan bayam duri dibuat dalam bentuk sediaan yang cocok sebagai antihemorroid di masyarakat dengan yaitu suppositoria dengan basis berlemak Jurnal Surya Medika Volume 1 No. Suppositoria adalah sediaan padat dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rektal, vagina atau uretra. Bahan dasar Suppositoria yang ideal harus mempunyai sifat sebagai berikut : 1. Bisacodyl Suppositoria. Dapat disimpan diluar lemari es b. Karena oleum dibuat sebagai bahan dasar suppo yang ditambahkan zat aktif. Sifat ideal bahan dasar/ basis yang digunakan antara. Suppositoria dengan bahan dasar Lemak. b. Suppositoria rektal, sering disebut sebagai supositoria saja, berbentuk peluru, digunakan lewat rektum atau anus. USP menetapkan beratnya 2 g unruk orang dewasa bila basis yang digunakan oleum cacao. a. untuk menjaga kestabilan sediaan obat : A. monilial. Tidak mengiritasi 2. Sifat ideal bahan dasar/ basis yang digunakan antara lain: 1. 5 Bahan Dasar Suppositoria. Bobot suppositoria kalau tidak dinyatakan lain adalah 3 g untuk orang dewasa dan 2 g untuk anak. Bahan dasar berlemak (oleum cacao). Karena oleum dibuat sebagai bahan dasar suppo yang ditambahkan zat aktif. Oleum Cacao berdaya guna dalam melepaskan zat aktif daripada yang lain, karena mempunyai titik lebur pada suhu 31°-34°. dapat meleleh pada suhu tubuh maka dapat ditambahkan Cera flava album untuk. 1 Definisi Suppositoria Suppositoria adalah sediaan padat yang digunakan melalui dubur, berbentuk torpedo, dapat melunak, melarut atau meleleh pada suhu tubuh. 12. IMELYANTI 3. Formula PEG yang dipakai sebagai berikut: 1. • Campuran setil alkohol dengan oleum amygdalarum dalam perbandingan 17:83. Untuk obat yang terikat dengan kuat pada protein plasma mempunyai kadar plasma yang cukup tinggi dan mempunyai Vd yang kecil (misalnya,.